18 Mei 2025 - 20:26
Source: Parstoday
Respons Tegas Iran atas Klaim Trump: Anda Tak Mengenal Rakyat Iran!

Pejabat tinggi Republik Islam Iran, menjawab tegas statemen terbaru Presiden Amerika Serikat, saat berkunjung ke kawasan. Menurutnya bukan hanya tak berdasar, statemen ini bukti ketidaktahuan mendalam atas realitas Iran dan kawasan.

Presiden AS Donald Trump, dalam lawatannya ke Asia Barat, berusaha menyerang Iran, untuk memperoleh keunggulan media, tapi mendapat jawaban tegas dari para pejabat Iran dan rakyat negara ini.

Hal ini menunjukkan bahwa “Iran Kuat” bukan hanya tidak terpengaruh oleh klaim-klaim semacam ini, bahkan berkat persatuan dan solidaritas, segala bentuk perang psikologis berhasil digagalkan.

Jawaban Pemimpin Revolusi Islam: Statemen Trump Tak Layak Ditanggapi

Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah Sayid Ali Khamenei, Sabtu (17/5/2025) dalam pertemuan dengan guru-guru Iran, menilai statemen Donald Trump dangkal, dan memalukan.

“AS tidak menggunakan kekuatan untuk perdamaian, tapi untuk melakukan pembunuhan massal di Gaza, dan menyulut perang di mana-mana,” tegas Ayatullah Khamenei.

Presiden Iran: Trump Tak Mengenal Rakyat Iran

Presiden Iran Masoud Pezeshkian, di hadapan masyarakat Kermanshah, menyinggung klaim Presiden AS dan mengatakan, “Anda yang mendukung ISIS, tapi sekarang menuduh Iran haus perang? Rezim Zionis yang Anda dukung membunuh anak-anak dan perempuan, tapi Anda berbicara soal kemanusiaan?.”

Ketua Parlemen Iran: Trump sedang Bermimpi

Ketua Majelis Syura Islam Iran, Mohammad Bagher Ghalibaf, saat mengikuti Konferensi Uni Antar-parlemen Negara-Negara OKI, di Indonesia, menegaskan bahwa perlawanan Palestina, punya tempat di jantung masyarakat kawasan, dan tidak akan ada klaim apa pun yang bisa mengubah realitas ini.

Respons Keras Menlu Iran: Penipuan Mentah-Mentah!

Menteri Luar Negeri Iran Sayid Abbas Araghchi, menyinggung kejahatan Rezim Zionis di Jalur Gaza dan mengatakan, “Trump mengumumkan Iran sebagai ancaman dengan menukar realitas, sementara Rezim Zionis nyata-nyata membunuh puluhan ribu manusia di Gaza.”

Respons Luas di Media Sosial

Hastag dukungan terhadap sikap Iran, dalam menjawab Trump, tersebar luas di media sosial, dan para netizen menyebarluaskan pesan-pesan revolusioner, dan hal ini menunjukkan bahwa klaim Presiden AS bukan hanya tidak berpengaruh, bahkan telah memperkuat solidaritas nasional Iran lebih dari sebelumnya. 

342/

Your Comment

You are replying to: .
captcha